Aug 05, 2011 admin ISLAM Comments Off on LANJUTAN ADAB KEPADA ALLAH TA’ALA
ADAB YANG KETIGA : TAKUT KEPADA ALLAH TA’ALA.
Ananda, takut kepada Allah Ta’ala adalah sifat yang mulia dan kedudukan yang tinggi. Ia adalah bukti nyata keimanan.
Allah Ta’ala berfirman, “Dan takutlah kalian kepada-Ku jika kalian benar-benar beriman”. (Ali Imron)
فلا تخشوهم واخشونِ
“Maka janganlah kamu takut kepada mereka, dan takutlah kamu kepada-Ku”. (Al-Baqoroh)
Takut kepada Allah adalah ciri khas seorang mukmin dan tanda-tanda orang yang muttaqin. Takut kepada Allah adalah jalan mendapatkan keamanan di akhirat serta tangga kebahagiaan dunia dan akhirat. Takut kepada Allah adalah bukti kesempurnaan iman dan islam, serta kebeningan hati dan kesucian jiwa.
Apabila takut kepada Allah menghuni hati, ia akan memberangus syahwat dan menghalau godaan dunia dari dalamnya. Takut kepada Allah yang menggiring para pendosa untuk kembali kejalan-Nya. Setiap hati yang tidak memiliki rasa takut kepada Allah, adalah hati yang rapuh dan lemah.
Ananda, mari uji rasa takut kita kepada Allah. Sudahkah benar-benar rasa takut itu tumbuh dan mengakar di dalam hati ananda?
Ananda,
– Apakah engkau merasa takut ketika mempelajari dan merenungi sifat-sifat Allah ‘Azza wa Jalla?
– Apakah engkau sering membaca do’a (يا مثبت القلوب ثبت قلبي على دينك /Wahai Dzat yang membolak-balikan hati. Teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu”?
– Apakah rasa takutmu kepada Allah ‘Azza wa Jalla mencegahmu dari memakan yang haram padahal engkau merasa butuh dan menginginkannya?
– Apakah engkau merasa takut apabila engkau memikirkan dosa-dosamu yang telah lalu dan yang baru engkau kerjakan?
– Pernakah engkau membatalkan niatmu melakukan dosa karena takut kepada azab Allah?
– Apakah ketika engkau mengerjakan ibadah ada merasakan kekhawatiran jika Allah tidak menerimanya darimu?
– Apakah engkau takut jika engkau mati bukan di atas agama islam?
– Apakah engkau takut kematian, azab kubur dan azab di hari kiamat?
Ananda, apabila galib jawabanmu adalah “ya” itu menunjukkan bahwasanya engkau – Insya Allah Ta’ala – takut kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Dan sifat takut yang engkau miliki itu Insya Allah hasilnya adalah surga. Karena Al-Qur’an dan As-Sunnah telah menjanjikan bagi orang yang takut kepada Allah akan mendapatkan keburuntungan berupa surga dan keselamatan.
Allah Ta’ala berfirman,
ولمن خاف مقام ربه جنتان
“Dan bagi orang yang takut kepada Robb-Nya adalah dua surga”. (Ar-Rohman : 46)
Dan Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa sallama bersabda, bahwasanya Allah ta’ala berfirman dalam hadits qudsi,
وعزتي و جلالي لا أجمع على قلب عبدي خوفين ولا أجمع له أمنين فإن أمنني في الدنيا أخفته يوم القيامة ، وإن خافني في الدنيا أمنته يوم القيامة .أخرجه ابن حِبَان .
“Dan demi Kemuliaan dan keagungan-Ku, aku tidak menyatukan atas hati hambaku dua ketakutan dan Aku tidak menyatukan untuknya dua rasa aman. Jika ia merasa aman terhadap-Ku di dunia. Aku jadikan ia ketakutan di hari kiamat. Dan jika ia takut kepada-Ku di dunia, Aku beri dia keamanan di hari kiamat”.
Ketahuilah ananda! Takut kepada Allah dan ilmu itu seiring sejalan. Tidak dapat dipisahkan satu dari yang lainnya. Semakin bertambah pengetahuan dan pengenalan seseorang terhadap Allah ‘Azza wa Jalla dan sifat-sifat-Nya semakin bertambah pula rasa takut dia kepada-Nya. Oleh karena itu orang yang paling takut kepada Allah Ta’ala adalah orang yang paling berilmu.
إنما يخشى الله من عباده العلماء
“Sesungguhnya yang takut kepada Allah itu dari hamba-hamba-Nya hanyalah para ulama”. (Fathir : 28)
Tanda-tanda lemahnya rasa takut kepada Allah ‘Azza wa Jalla
Ananda,
– Apakah engkau meyakini bahwasanya Allah Ta’ala akan memasukkan semua manusia ke dalam surga karena Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang?
– Apakah engkau merasa bawhasanya engkau akan masuk surga padahal engkau tahu bahwa engkau banyak lalai dan lengah dalam mengerjakan ibadah dan keta’atan?
– Apakah engkau meyakini bahwasanya engkau telah mengerjakan seluruh ibadah yang diwajibkan atasmu dengan sempurna?
– Apakah engkau merasa bahwasanya engkau selama hidupmu belum pernah melakukan dosa sehingga engkau berhak mendapatkan hukuman Allah?
– Apakah engkau merasa bahwa jin dan manusia memiliki kuasa untuk memberikan manfaat dan mencegah mudhorot?
– Apakah engkau takut ditimpa kemiskinan, kelaparan dan sakit?
– Apakah engkau merasa aman dan selamat dari su-ul khotimah, azab kubur dan azab jahanam?
Jika mayoritas jawabanmu “ya”, maka waspadalah! Segera perbaiki agamamu! Karena rasa takutmu kepada Allah sedikit dan lemah. Dan itu akan mempengaruhi kebenaran iman-mu. Karena;
– Seorang mukmin tidak masuk surga disebabkan amalnya, tetapi ia masuk surga dengan rahmat Allah ‘Azza wa Jalla.
“Amalan salah seorang kalian tidak akan menyelamatkannya. Mereka berkta, “Engkau juga tidak hai Rasulullah? Beliau menjawab, “Aku juga tidak akan selamat kecuali karena Allah melimpahkan rahmatNya kepadaku”.[1]
– Tidak benar keimanan seseorang apabila ia tidak takut kepada hukuman Allah Subhanahu wa Ta’ala atas dosanya. Seorang hamba itu sepatutnya berada di antara dua ketakutan; takut dosa yang pernah ia kerjakan sedangkan ia tidak tahu apa yang akan diperbuat Allah terhadapnya dan takut kepada umur yang tersisa karena dia tidak tahu petaka apa yang akan menimpanya.
– tidak akan baik keimanan seseorang apabila ia tidak takut terhadap hukuman Allah Ta’ala atas dosa yang dikerjakannya.
– Tidak benar keimanna seseorang apabila ia tidak meyakini bahwasanya manfat, mudhorot dan rizki itu ditangan Allah Ta’ala. adapun jin dan manusia tidak bisa memberikan manfaat atau menimpakan mudhorot kecuali dengan kehendak Allah ‘Azza wa Jalla.
– Tidak sempurna keimana seseorang apabila ia tidak takut terhadap kematian dan sakaratnya kemudian sesudahnya azab kubur, dan azab neraka. Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa sallama memohon pertolongan kepada Allah untuk menghadapi sakaratul maut. Beliau juga banyak berlindung kepada Allah dari azab kubur dan azab neraka jahannam. Karena azab akhirat yang akan menimpa seseorang dimulai dari azab kubur. Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa sallama bersabda, “Kuburan adalah salah satu taman surga atau salah satu liang neraka”.[2]
Ananda, ingatlah! Takut kepada Allah Ta’ala akan mendatangkan rasa aman dan tentram, karena siapapun yang lari dan berlindung kepada Allah Ta’ala maka ia telah bernaung di bawah naungan Robb yang Maha Perkasa lagi Maha berkuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang takut azabmu dan harap kepada pahalamu, amin.
[1] HR. Bukhari.
[2] HR. At-Tirmidzi.
happy wheelsNov 30, 2018 Comments Off on Pendaftaran Peserta Didik Baru 2020/2021 Sekolah AL Bayyinah
Jul 17, 2018 Comments Off on Download Keperluan Untuk Ma’had Tahfizh Quran Albayyinah
Dec 05, 2015 Comments Off on Amalan Wanita Haidh
Nov 01, 2015 Comments Off on Muraqabah – Aqidah
Jan 27, 2024 Comments Off on Dinyatakan Lulus dan Cadangan SMA IT AL-BAYYINAH PEKANBARU 2024/2025
Jan 27, 2024 Comments Off on Dinyatakan Lulus dan Cadangan SMP IT AL-BAYYINAH PEKANBARU 2024/2025
Sep 29, 2022 Comments Off on Pembukaan Pendaftaran SMP & SMA SIT Al Bayyinah
Dec 17, 2020 Comments Off on Surat Pernyataan dan Protokol Kesehatan Untuk yang masuk asrama
May 25, 2010 1,911
Dec 04, 2014 481
May 10, 2010 336
May 18, 2010 322
May 01, 2024 Comments Off on Hasil SK Dan Nama-Nama yang LULUS kelas 9 Sekolah IT AL-BAYYINAH PEKANBARU 2023/2024
Jan 27, 2024 Comments Off on Dinyatakan Lulus dan Cadangan SMA IT AL-BAYYINAH PEKANBARU 2024/2025
Jan 27, 2024 Comments Off on Dinyatakan Lulus dan Cadangan SMP IT AL-BAYYINAH PEKANBARU 2024/2025
Sep 18, 2023 Comments Off on Penerimaan Siswi Baru SMP – SMA 2024/2023
Jun 08, 2023 Comments Off on Hasil Kelulusan SMP
Feb 08, 2023 Comments Off on Menerima Mahasiswi baru Mahad Tahfizh 2024/2023